Hati-hati, inilah kesalahan yang sering dilakukan saat sarapan

Sarapan itu penting, bijaklah dalam memilih sarapan, pastikan sarapan pagi kita itu memenuhi kebutuhan nutrisi yg diperlukan tubuh. Selain itu, ada beberapa kebiasaan buruk yang kita lakukan pada saat sarapan, seperti makan dengan porsi kecil dan mengabaikan buah dan sayur. Padahal, sarapan sehat dimulai dengan jumlah makanan yang tepat dan cukup serta makan makanan yang bergizi. Rangkuman dari beberapa sumber, setidaknya ada empat kesalahan yang biasanya terjadi saat sarapan:

1. Pemilihan makanan

Banyak orang sudah sadar sarapan pagi memang penting bagi dirinya untuk melakukan aktivitas seperti orang-orang kantor, anak-anak yang ingin sekolah, maupun yang lainnya. sebagian orang dewasa mengatakan bahwa cukup dengan sekedar minum kopi panas atau teh manis hangat, Untuk anak-anak yang sarapan sebelum pergi ke sekolah orang tua biasanya membuatkan susu kental manis isinya cuman gula yang nantinya akan menyebabkan anak-anak mengantuk pada saat belajar di sekolah. selain itu jangan terlalu memberikan anak sarapan yang praktis yang terjadwal misalnya hari senin di kasih nasi goreng, hari selasa di kasih nugget goreng, hari rabu sosis goreng dan hari selanjutnya di berikan lagi pisang goreng dan semuanya itu di goreng. Anda bisa bayangkan setelah anak-anak dewasa akan terjadi penumpukan lemak yang banyak di dalam tubuhnya yang membuat anak-anak menjadi tidak sehat.

Baca Juga : Saran Sehat, Cocok untuk Diet

2. Makanan yang berkalori tinggi

Agar jumlah kalori yang Anda makan tidak berlebihan, maka perlu dihindari dan batasi konsumsi makanan berkalori tinggi. Berikut beberapa jenis makanan yang dikenal tinggi kalori

Ketoprak mengandung 402 kalori (kalori). Kalori dalam Ketoprack tidak baik karena terdiri dari 34% lemak, 50% karbohidrat, dan 16% protein.

Lontong Sayur mengandung 357 kalori. Kandungan karbohidrat lontong sayur sangat tinggi yaitu 66% dengan lemak 21% dan protein 12%.

Nasi Uduk rendah kalori, 260 kkal. Sayangnya, nasi uduk sering ditambahkan ke lauk goreng yang menambah kandungan lemak dan menambah kalori

Nasi goreng ayam mengandung 329 kalori. Namun, menu ini tidak disarankan untuk sarapan karena rendah serat dan hanya tinggi lemak dan karbohidrat.

Mie instan mudah dimasak dan diperas, tetapi memiliki hingga 320 kalori, tinggi lemak dan rendah karbohidrat.

Kurangi konsumsi makanan berlemak dan kelebihan karbohidrat. Anda bisa memulainya dengan menyantap sarapan sehat rendah kalori, yang jelas didukung oleh nutrisi yang tepat untuk tubuh kita. Jangan lupa berjemur di pagi hari sambil berolahraga ringan untuk menambah asupan vitamin D, dan hal ini tentunya dapat meningkatkan kekebalan tubuh kita.